Pinjaman Mudah Dengan Kredit Tanpa Agunan

Di era yang semakin modern ini, banyak bank meluncurkan program baru. Terlebih untuk perkreditan yang banyak diminati oleh masyarakat, terutama untuk kalangan menengah ke atas. Salah satunya yaitu Kredit Tanpa Agunan yang pasti sangat dibutuhkan bagi debitur non aset.

Pengertian Kredit Tanpa Agunan

Kredit tanpa agunan merupakan produk yang dikeluarkan oleh perbankan dengan memberi layanan kredit kepada nasabahnya tanpa adanya agunan atau jaminan. Kredit ini sangat menarik minat masyarakat dikarenakan kemudahan dalam pengajuannya.

Bagi yang tidak memiliki aset sebagai jaminan untuk pengajuan kredit, Anda dapat meminjam dana pada pihak bank dengan program ini. Program ini bisa diajukan untuk permodalan usaha maupun pinjaman untuk membeli sebuah barang, bisa juga beberapa hal lain yang dibutuhkan.

Meskipun kredit tanpa agunan ini merupakan fasilitas yang membebaskan debitur dari jaminan apapun, akan tetapi ada syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi sebelum pendaftaran. Misalnya saja nasabah harus berusia minimal 21 tahun dan masih dalam usia produktif.

Keuntungan Menggunakan Kredit Tanpa Agunan

Sebelum mengambil sebuah kredit pastinya Anda harus memperhatikan kelebihan maupun kekurangan yang nantinya didapat. Hal ini ditujukan sebagai bahan pertimbangan keseriusan seseorang dalam pengajuan kredit tanpa agunan.

Adapun beberapa keuntungan dari penggunaan kredit tanpa agunan adalah sebagai berikut :

1. Tidak Memerlukan Jaminan Sebagai Syarat Kredit

Dalam dunia perkreditan, agunan merupakan syarat utama dari pengajuan sebuah pinjaman di perbankan. Namun lain halnya dengan kredit tanpa agunan ini, nasabah bisa menggunakan programnya tanpa harus menyertakan Sertifikat Tanah, Rumah, BPKB, maupun lain-lain sebagai persyaratan utama.

Walaupun begitu, setiap nasabah yang ingin bergabung akan diberi beberapa persayaratan. Baik nominal pengembalian ataupun konsekuensi dari pihak penyelenggara jika tidak bisa membayar. Sehingga, kedua belah pihak tidak ada yang dirugikan.

2. Prosesnya yang Cepat

Kemudahan yang diberikan oleh jenis kredit ini adalah tidak memerlukan jaminan sebagai syarat utamanya. Maka proses pengajuannya pun juga semakin cepat dan juga mudah. Karena tidak adanya pemeriksaan terhadap aset yang biasanya dilakukan pada jenis kredit lainnya.

Anda hanya perlu mengisi formulir sebagai syarat pengajuan kredit ini. Tidak perlu repot-repot datang ke bank untuk mengambilnya. Karena semakin canggihnya teknologi, pendaftaran pun sekarang dilakukan dengan sistem online pada situs resmi bank tersebut.

3. Waktu Pencairan Dana yang Singkat

Keuntungan lain yang bisa diperoleh dari kredit tanpa agunan adalah waktu pencairan dana yang relatif singkat. Hal ini sangat membantu untuk beberapa kebutuhan mendesak. Namun, pastikan semua persyaratan akan terpenuhi.

 

Kekurangan Menggunakan Kredit Tanpa Agunan

Selain keuntungan yang didapat, terdapat pula kekurangan saat menggunakan kredit tanpa agunan. Karena dalam mengambil keputusan besar ini, Anda harus mempertimbangan semua kemungkinan yang akan terjadi, sehingga tidak ada penyesalan di kemudian hari.

Adapun beberapa kekurangan menggunakan kredit tanpa agunan adalah sebagai berikut :

1. Suku Bunga yang Tinggi

Kekurangan pertama dari penggunaan kredit tanpa agunan ini adalah suku bunga yang diberikan relatif tinggi. Faktor utama penyebab hal ini adalah tidak adanya barang untuk jaminan.  Sehingga, ada peluang besar beberapa nasabah tidak membayar hutangnya.

Dalam mengantisipasi terjadinya resiko kredit macet, maka pihak bank memberikan bunga yang besar. Karena tidak ada barang yang bisa disita sebagai dana pengganti. Namun, pihak yang tidak membayar bisa dipidanakan.

2. Adanya Standar untuk Profesi Nasabah

Karena tingginya resiko yang diderita oleh bank sebagai pihak pemberi pinjaman. Maka aturan syarat pengajuan kredit yang diterapkan juga semakin ketat. Salah satunya adalah status profesi yang dimiliki oleh debiturnya.

Setiap profesi pasti memiliki penghasilan yang berbeda-beda. Maka dari itu untuk mengambil kredit  tanpa agunan, bank memberi aturan bahwa setiap nasabahharus memiliki penghasilan tetap setiap bulannya.

Beberapa profesi tersebut di antaranya, pekerja swasta, pegawai negeri, pengusaha dengan penghasilan tinggi dan konstan. Umumnya bank akan mematok penghasilan minimal 2 juta, hal ini untuk memastikan nasabah mampu membayar cicilan kredit.

3. Jumlah Pinjaman yang Terbatas

Karena jenis kredit ini tidak membutuhkan jaminan yang digunakan sebagai pengganti apabila terjadi kredit macet, maka jumlah pinjaman yang bisa diajukanpun juga terbatas. Dan masa tenor  pembayarannya pun tidak lebih dari 5 tahun.

4. Debitur Harus Memiliki Kartu Kredit

Syarat lain yang harus dibenuhi calon debitur adalah harus memiliki kartu kredit bank tersebut dan minimal harus sudah digunakan 1 tahun. Apabila tidak memilikinya, ada pilihan lain yaitu harus mempunyai layanan payroll.

Setelah mengetahui keuntungan dan kekurangan dari kredit tanpa agunan, Anda akan lebih selektif dalam menentukan sebuah pilihan. Pastikan keputusan untuk mengambil kredit ini tidak akan membebani saat pengembaliannya.